Pada
aktualnya PSAK 27 mengenai Akuntansi Koperasi sudah dicabut, tetapi untuk
mengetahui bagaimana proses pembuatan akuntansi-nya maka akan saya ulas sedikit
dengan tujuan untuk mereview bab akuntansi koperasi terdahulu.
Sebenarnya dalam
penyusunan akuntansi koperasi tidak berbeda jauh dengan penyusunan akuntansi
umum (perusahaan dagang/jasa).
Berikut sedikit ulasannya :
Koperasi
harus dikelola secara profesional. Seperti pada Badan Usaha lain, peranan
akuntansi sangat penting untuk mengelola keuangan koperasi. Pada prinsipnya
akuntansi koperasi tidak jauh berbeda dengan akuntansi perusahaan lainnya.
Beberapa perbedaan mendasar diatur dalam PSAK No. 27.
Berikut ini
disajikan perbedaan perlakuan akuntansi untuk :
1. Aktiva;
2. Kewajiban
3. Modal
4. Pendapatan
dan
5. Beban
a. Aktiva
Koperasi
merupakan kumpulan orang-orang dan merupakan badan usaha yang diharapkan
menjadi soko guru ekonomi di Indonesia maka pemerintah secara berkala
mengadakan pembinaan ataupun pemberian bantuan.
Perlakuan
akuntansinya diatur sbb :
a. Aktiva
Paragraf 63
“aktiva yang diperoleh dari sumbangan yang terkait penggunaannya dan tidak
dapat dijual untuk menutup kerugian diakui sebagai aktiva lain-pain. Sifat
keterikatan penggunaan tersebut dijelaskan dalam catatan atas laporan
keuangan”.
Aktiva yang
dicadangkan untuk kepentingan bersam para anggota merupakan aktiva yang bukan
milik koperasi. Oleh karena itu pengurus harus mempertanggujawabkan penggunaan
aktiva ini dan dalam pencatatannya tidak boleh diakui sebagai aktiva koperasi.
Paragraf 65
“aktiva-aktiva yang dikelola oleh koperasi, tetapi bukan milik koperasi, tidak
diakui sebagai aktiva, dan harus dijelaskan dalam catatan atas laporan
keuangan”.
b. Kewajiban
Untuk
kewajiban yang diatur dalam PSAK No. 27 adalah simpanan sukarela.
Simpanan
pokok dan simpanan wajib merupakan modal koperasi karena simpanan ini tidak
dapat diambil sewaktu-waktu. Simpanan anggota yang sifatnya sukarela (simpanan
sukarela) tidak dapat dianggap sebagai modal karena simpanan ini dapat diambil
sewaktu-waktu. Oleh karena itu simpanan sukarela dianggap sebagai hutang
sebagaimana dijelaskan dalam paragraf berikut :
Paragraf 61
“simpanan anggota yang tidak berkarakteristik sebagai ekuitas diakui sebagai
kewajiban jangka pendek atau jangka panjang sesuai dengan tanggal jatuh
temponya dan dicatat nilai nominalnya”.
c. Ekuitas
Koperasi
merupakan kumpulan dari orang-orang yang memenuhi syarat sebagai anggota. Oleh
karena itu ekuitas koperasi merupakan
kumpulan dari setoran para anggota baik berupa simpanan pokok maupun simpanan
wajib yang tidak dapat diambil selama yang bersangkutan masih tercatat sebagai
anggota. Selain itu ekuitas koperasi berasal dari modal sumbangan, modal
penyertaan, cadangan dan SHU yang belum dibagi.
d. Pendapatan
Paragraf 67
“ pendapatan yang timbul dari transaksi koperasi dengan anggota diakui sebesar
pendapatan bruto”.
Paragraf 69
“ pendapatan koperasi yang berasal dari transaksi dengan non anggota diakui
sebagai pendapatan (penjualan) yang dilaporkan terpisah dari partisipasi
anggota dalam laporan perhitungan hasil usaha sebesar nilai transaksi. Selisih
antara pendapatan dan beban pokok transaksi dengan non anggota diakui sebagai
laba atau rugi kotor dengan non anggota”.
e. Beban
Paragraf 72
“ beban usaha dan beban-beban perkoperasian harus disajikan terpisah dalam
laporan perhitungan hasil usaha”.
Hasil akhir
akuntansi koperasi adalah laporan keuangan, yang terdiri dari :
a. Neraca
Menyajikan mengenai aktiva, kewajiban dan
ekuitas koperasi pada waktu tertentu. Modal koperasi terdiri dari simpanan
pokok, simpanan wajib, cadangan koperasi, dan hibah/donasi. Simpanan sukarela
dimasukkan dalam utang lancar. Hal ini disebabkan simpanansukarela merupakan
simpanan yang dapat diambil setiap saat. Aktiva disajikan menurut tingkat
likuiditas dan hutang disusun berdasarkan jatuh temponya.
b. Perhitungan
Hasil Usaha
Laporan perhitunga hasil usaha atau laporan
SHU memuat hasil usaha dengan anggota dan laba/rugi kotor dengan non anggota.
Pada dasarnya, harus diadakan pemisahan antara penggunaan pendapatan yang
diperoleh dari pelayanan terhadap anggota sendiri dan terhadap pihak ketiga
atau non anggota. Demikian pula harus dibedakan terhadap pihak ketiga atau non
anggota. Jadi bagian SHU yang diperoleh dari pelayanan terhadap pihak ketiga,
termask bukan anggota, tidak boleh dibagikan pada anggota karena bagian
pendapatan ini bukan diperoleh dari jasa anggota sehingga lebihbaik digunakan
untu biaya cadangan.
c. Laporan Arus
kAs
Adalah laporan yang menyajikan informasi
perubahan kas pada periode tertntu yang tersiri dari saldo awal, sumber
penerimaan, pengeluaran kas pada periode tertentu.
d. Laporan
promosi ekonomi anggota
Adalah laporan yang mengikhtisarkan manfaat
ekonomi yang didapat anggota selama periode tertentu. Laporan ini mengikhtisarkan
:
1. Manfaat
ekonomi dari pembelian atau pengadaan barang;
2. Manfaat ekonomi
dari pemasaran dan pengolahan bersama;
3. Manfaat ekonomi
dari simpan pinjam lewat ko[erasi;
4. Manfaat ekonomi
dari pembagian SHU
e. Catatan atas
Laporan Keuangan
Menyajikan pengungkapan (disclousure) yang
memuat :
1. Yang
berhubungan dengan perlakuan akuntansi antara lain mengenai :
-
Pengakuan pendapatan dan beban sehubungan dengan transaksi koperasi
baik dengan anggota maupun dengan nonanggota;
-
Kebijakan akuntansi tentang aktiva tetap, penilaian persediaan,
piutang dll;
-
Dasar penetapan harga pelayanan baik kepada anggota maupun kepada
nonanggota.
Pengungkapan informasi lain, diantaranya :
-
Kegiatan atau pelayanan utama koperasi kepada anggota baik yang
tercantum di AD/ART (anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga) maupun dalam praktik
yang dilakukan koperasi;
-
Aktivitas koperasi dalam pembangunan sumber daya dan mempromosikan
usaha ekonomi anggota, pendidikan dan pelatihan perkoperasian usaha manajemen
yang diselenggarakan untuk anggota dan penciptaan lapangan usaha baru untuk
anggota;
-
Ikatan atau kewajiban bersyarat yang timbul dari transaksi
koperasi dengan anggota dan nonanggota.
-
Pengklasifikasian piutang dan utang yang timbul dari transaksi
koperasi dengan anggota dan nnanggota.
-
Pembatasan penggunaan dan resiko atas aktiva tetap yang diperoleh
dari hibah atau sumbangan;
-
Aktiva yang dioperasikan oleh koperasi tetapi bukan milik
koperasi;
-
Aktiva yang diperoleh dari hibah dalam bentuk pengalihan sahan
dari perusahaan swasta;
-
Pembagian SHU dan penggunaan cadangan;
-
Hal dan tanggungan pemodal yang modalnya berupa modal penyertaan;
-
Penyelenggaraan Rapat Anggota dan keputusan-keputusan penting yang
berpengaruh pada perlakuan akuntansi dan penyajian laporan keuangan;
-
Penyelenggaraan Rapat Anggota dan keputusan-keputusan penting yang
berpengaruh pada perlakuan akuntansi dan penyajian laporan keuangan.
BUKTI-BUKTI
TRANSAKSI KOPERASI
Bukti transaksi
merupakan dokumen dasar untuk memebuat jurnal dan merupakan bukti bahwa telah
terjadi transaksi di koperasi. Bukti-bukti
tersebut harus dianalisa kebenarannya. Hal ini dilakukan untuk menghindari
penyelewengan-penyelewengan.
a. Bukti
Penerimaan Kas
Adalah bukti
transaksi yang membuktikan bahwa koperasi telah menerima sejumlah uang tunai
atau alat pembayaran yang sama dengan uang tunai (cek).
Sumbernya antara
lain dari :
a. Penerimaan
simpanan dari anggota koperasi;
b. Penerimaan dari
penjualan tunai;
c. Penerimaan tagihan
dari debitur;
d. Penerimaan uang
dari pihak lain yang merupakan realisasi hak koperasi;
e. Penerimaan bunga;
f.
Penerimaan berupa uang jasa seperti komisi;
g. Penerimaan kembali
hutang karyawan koperasi;
h. Penerimaan lainnya
yang dapat menambah uang tunai koperasi.
b. Bukti
pengeluaran Kas
Adalah bukti
transaksi yang membuktikan bahwa koperasi telah membayar sejumlah uang tunai
atau alat pembayaran lainnya yang disamakan dengan uang tunai.
Bentuknya antara
lain :
1. Pembayaran
kembali simpanan sukarela;
2. Pengembalian
simpanan pokok dan wajib kepada anggota koperasi yang keluar;
3. Pembelian barang
secara tunai;
4. Pemberian pinjaman
kepad anggota koperasi;
5. Pembayaran gaji
karyawan dan manajer;
6. Pengeluaran-pengeluaran
lainnya.
c. Bukti
penjualan/faktur penjualan
Adlah bukti
pembukuan yang membuktikan koperasi melakukan transaksi penjualan barang secara
kredit.
d. Bukti
pembelian/faktur pembelian
Adalah bukti
pembukuan yang membuktikan koperasi telah membeli barang secara kredit.
e. Bukti
Umum/Bukti Serba-serbi
Adlah bukti
pembukuan yang digunakan untuk mencatat transaksi yang tidak dicatat dalam
bukti penerimaan kas, bukti pengeluaran kas, faktur penjualan, faktur
pembelian.
Transaksi
yang dicatat pada abukti ini adalah :
1. Retur
pembelian
2. Retur penjualan’
3. penghapusan
piutang
4. Penghapusan aktiva
tetap;
5. Pembagian
SHU.
Tahap
Pencatatan Akuntansi Koperasi
a. Jurnal
adalah daftar atau buku tempat mencatat transaksi secara kronologis (berurutan)
sesuai tanggal terjadinya transaksi dengan mencantumkan akun yang didebet dan
akunyang dikredit serta jumlah nominal masing-masing.
b. Buku Besar
(Ledger) adalah kumpulan akun-akun suatu perusahaan. Pencatatan atas bertambah
atau berkurangnya suatu akun dalam buku besar akan mempengaruhi satu atau lebih
akun lainnya. Hal ini merupakan akibat dari sistem pencatatan berpasangan
(double entry system), artinya adalah pengaruh dari kenaikan atau penurunan
suatu akun adalah bertambahnya atau berkurangnya akun lain. Didalam penyusunan
buku besar dibutuhkan kode akun yaitu simbol berupa angka, huruf, atau gabungan
keduanya yang menunjukkan akun tertentu.
c. Buku Besar
pembantu (Subsidiary Ledger) adalah buku besar yang digunakan untuk merinci
lebih lanjut informasi yang terdapat dalam salah satu akun didalamnya. Akun yang
memiliki buku besar pembantu disebut akun pengendali (controlling account).
Terdiri dari
:
-
Buku piutang kepda anggota;
-
Buku utang pada anggota;
-
Buku utang;
-
Buku piutang;
-
Buku simpanan anggota;
-
Buku aktiva tetap.
d. Neraca Saldo
yang merupakan kumpulan saldo-saldo buku
besar di akhir periode;
e. Jurnal penyesuaian
(adjusting entries). Pencatatan menggunakan dasar akrual (accrual basis). Pada prinsipnya
metode akrual adalah mengakui pendapatan yang sudah menjadi haknya walaupun
belum diterima dan membebankan biaya bila sudah menjadi kewajibannya.
f.
Neraca Lajur (worksheet).
Semoga sedikit memberikan masukan dan gambaran..
Good Luck Buat Kita Semua...
keren info serta animasi-animasi penghiasnya keren
BalasHapus